Alhamdulillah sekali minggu
minggu ini dipertemukan lagi dengan teman lama. Sesama alumni Pesantren Darul
Falah Enrekang 07. Rasa rasanya setelah semua sudah keluar dari DAFA tak
sekalipun ada pertemuan sesama alumni. Mungkin karena tak ada yang memulai. Atau
karena masing masing telah sibuk dan saling melupakan? Semoga yang terakhir
tidak ya.
Namun berkat seorang kawan yang
jadi pelopornya akhirnya bertemulah kita lagi. Bahkan bahkan dengan sesama
alumni angkatan yang sama namun tidak pernah bertemu. Mungkin demi mengulang
kenangan kenangan lama yang sempat terkubur. Asik…
Dialah Abba, yang tiba tiba
nelvon saya di malam Ahad lalu. Katanya sih sebab saya tak pernah berkabar dan
digadang gadang mallaparru pake banget. Walhasil saat nelvon itulah
tercetus ide buat reuni kecil kecilan dulu. Pas banget sebab malam itu di kamar
saya lagi ada dua mahluk lain, hehehe ada Anisah wa Ainun. Maklumlah kedua
mahluk berjenis sama namun berbeda sifat ini tiba tiba pengen nginap setelah
sekian lama. Namun berkat keduanya jugalah pertemuan bisa berjalan mulus.
Tanpa pikir panjang Ainun
bilang, besok saja biar langsung
kejadian. Biasanya yang tidak direncanakan
yang kejadian. Kata si ibu penuh semangat yang diiyakan dengan Ibu
satunya lagi. Alhamdullillah betullah kita fixkan bertemu besoknya, tepat malam
Senin.
Karena katanya reuni, pun kecil
kecilan, maka sibuklah kami bertiga mencari anggota lain buat ngumpul. Sampai
lupa waktu kalau sudah tengah malam. Kita pada cari kontak teman teman yang
masih bermukim di Makassar. Dan..... Ehm..... Terkumpullah kurang lebih sepuluh
orang untuk bertemu. Saya pribadi sangat senang. Hehehe.... Yang dulunya tak
saling kenal akhirnya kenal. Bahkan saya salah orang, bilangnya Hakim taunya
Safar. Ha-ha-ha.
Malam Senin alias Minggu malam
bertemulah berupa rupa manusia. #lebay. Ada: saya, Ainun, Anis, Lia, Nunu,
Fevi, Zul, Safar, Muin, Fajar, Faisal, dan Abba. (Semoga tak ada nama yang
terlupa).
Pertemuan malam itu disertai
rencana buat kapurung di rumahnya Anis. Benar saja, semalam kita sudah
menikmati kapurung ala ala dan ditambah lagi personilnya, ada Fitrah, Udin, dan
Ayyub. Ada juga sih yang tidak datang. Tapi... Sungguh sangat bersyukur.
Berbeda dengan pertemuan
sebelumnya kali ini sudah mulai cair sih percakapannya. Ka;lau sebelumnya masih
agak malu dan malu maluin. Heheh. Cerita cerita mengalir begitu saja. Hangat karena
diselingi canda tawa. Kalian memang sesuatu.
Catatan semalam adalah, tanggal
23 bakalan kumpul lagi di acara syukuran wisudah Lia. Sekaligus bertemu guru
kita dulu Pak Rafrin. Semoga terealisasi. Aminn.
Sampai jumpa lagi temang temang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih telah meninggalkan jejak :)