Minggu, 30 November 2014

Kabar dari Langit



Kau sebut hujan kabarkan rindu pada sang kekasih 
gila! Hujan bahkan tak mengatakannya saat ia serang bumi
tak juga berteriak menyerukan kegembiraan
bahkan untuk senyum menawan pelepas dahaga
tetes-tetes yang dimatamu adalah pesan rindu sejoli hanya kebohongan
hujan tak pantas menerima tuduhanmu
hujan hanya rintik-rintik yang tak bisa kau hitung
hujan hanya kabar bahagia selepas kemarau
hujan hanya duka jika tak kenal titik


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih telah meninggalkan jejak :)