aku bukan kau
yang menari nari di bawah kata suka
bersama bahagia
diselimuti duka
bukan juga dia yang indah
pandai bersembunyi
pada mimpi mimpi dua sayap
tak juga ku serupa pelangi
berupa rupa warna menjelma selepas hujan
menunjukkan jalan para bidadari suci
aku bukan kelopak bunga
cantik
jatuh satu-satu dengan sabar
memberi kesempatan mekar pada yang lain
tak juga awan
yang bisa membunuh matahari, bulan
bukan!
aku tak mengenal aku
yang kuraba ...
dua mata memandang jauh
tidak pada raga sendiri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih telah meninggalkan jejak :)